Biasanya penularan dikarenakan dengan kontak tubuh (hubungan intim), pemakaian handuk secara bersama, atau juga dengan berbagi tempat tidur. Lebih besar presentase penularan pada orang dewasa maupun anak- anak. Untuk mengetahui apakah di daerah kemaluan kita terdapat kutu kelamin maka anda bisa mengamati gejala- gejala yang muncul.
Gejala infeksi kutu kelamin:
Berikut ini gejala yang biasa timbul akibat infeksi Kutu Rambut Kemaluan- Gatal di daerah kemaluan yang dikarenakan oleh adanya kontak air liur kutu kelamin tersebut dengan kulit kita.
- Rasa Gatal ini akan menyebar karena kutu kelamin bergerak ke daerah basah lain dari tubuh seperti ketiak. Kutu ini menyebar melalui keringat.
- Gatal akan semakin memburuk pada malam hari
- Menggaruk intens dan lama dapat mengakibatkan kulit akan terluka dan dapat terinfeksi oleh bakteri
- Demam, rasa terbakar ketika buang air kecil atau keluarnya cairan kelamin.
Jika memang gejala- gejala diatas ada pada diri anda bisa jadi memang anda terinfeksi oleh kutu Phthirus pubis. Yang sebaiknya anda lakukan adalah melakukan perawatan yang tepat agar infeksi kutu kelamin pada rambut kemaluan anda benar- benar hilang.
Tindakan perawatan untuk mengatasi infeksi kutu kelamin:
- Mengeramasi rambut kemaluan dan juga wilayah sekitarnya minimal selama 5 menit
- Bilas dengan baik dengan air bersih
- Untuk menghilangkan telur, maka menyisir rambut kemaluan dengan sisir bergigi halus untuk adalah tindakan yang harus anda lakukan.
- Beberapa dokter telah menyarankan menggunting rambut kemaluan dengan pisau cukur listrik nonsharp untuk mengurangi jumlah kutu kemaluan dan telurnya.
