
Takaran sehat meminum kopi - Apakah anda seorang penikmat kopi? Taukah anda bahwa sebenarnya kopi mempunyai banyak manfaat pada tubuh kita. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kopi dapat mengurangi risiko kematian yang diakibatkan oleh penyakit kardiovaskuler seperti jantung, stroke. Kopi juga dapat megurangi resiko diabetes melitus pada penikmat kopi, bahkan penelitian yang dilakukan di Asutralia menyatakan setiap tambahan satu cangkir kopi yang Anda minum tiap harinya dapat mengurangi risiko diabetes sebesar 7 persen.
Memang banyak anggapan bahwa minum kopi membuat tubuh kita tidak sehat. Bahkan ada anggapan umum kopi menyebabkan beberapa penyakit seperti jantung, stroke, tekanan darah tinggi, dan sebagainya. Hal ini kemungkinan ada kaitannya dengan beberapa kebiasaan yang tidak sehat yang juga sering secara bersamaan dilakulan penikmat kopi seperti merokok, minum alkohol, kurang tidur, jarang berolahraga, dan pola makan yang kurang sehat.
Disamping itu, perlu juga diperhatikan bahwa minuman kopi yang banyak beredar sekarang, yang kini menjadi favorit, terutama di restoran cepat saji kadang-kadang mengandung kalori yang tinggi, ada yang mencapai 500 kalori dalam satu cangkirnya. Bila Anda sering mengkonsumsi ini, andaikan kebutuhan kalori Anda sekitar 2.000 kalori perhari, 25 persen sudah terpenuhi dari minum kopi ini saja.
Jadi tidak hati-hati, kemungkinan anda akan menjadi gemuk, obesitas dengan segala konsekuensinya seperti hipertensi, diabetes mellitus, penyakit kardiovaskuler menjadi lebih besar. Karena itu, sebelum anda minum secangkir kopi, lebih baik ketahui lebih dahulu kandungan kofein dan kalorinya.
Lalu berapa cangkir Anda minum kopi sehari, masih dianggap sehat? Jawabannya, sangat individual, namun bila Anda minum sampai 6 cangkir sehari dengan kandungan kafeinnya kurang dari 100 mg setiap cangkirnya dan kandungan kalorinya tidak tinggi, dianggap aman dan bahkan sehat untuk Anda.
Perlu diingat suatu prinsip bahwa walaupun sesuatu itu baik untuk Anda, mengonsumsi secara berlebihan malah akan mengakibatkan sebaliknya. Pada penderita hipertensi dan diabetes melitus yang tidak terkontrol serta wanita hamil mengkonsumsi kopi harus hati-hati.